Delik INFO | Maluku Utara – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menegaskan bahwa keberhasilan program sertipikasi tanah sangat di tentukan oleh dukungan pemerintah daerah (Pemda), terutama pemerintah desa.
“Kolaborasi dan koordinasi mutlak sifatnya, tidak boleh tidak. Kami tidak bisa menerbitkan sertipikat tanah kalau tidak ada dukungan dokumen dari Pemda, khususnya dari kepala desa. Sebab, setiap sertipikat harus jelas riwayat tanahnya, dan yang tahu riwayat itu adalah desa,” kata Menteri Nusron dalam Rapat Koordinasi dengan Pemda Maluku Utara di Kota Ternate, Sabtu (23/08/2025).
Menurutnya, dokumen awal yang di tandatangani kepala desa merupakan prasyarat penting agar riwayat tanah memiliki legitimasi hukum dan menghindari konflik di kemudian hari.
Dari sisi Pemda, Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, menegaskan dukungan penuh terhadap program sertipikasi tanah. “Kepastian hukum atas tanah sangat penting, tidak hanya untuk menyelesaikan persoalan pertanahan, tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan sertipikat, masyarakat bisa mengakses permodalan, bahkan mewariskan tanahnya dengan kepastian hukum,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Menteri Nusron yang didampingi Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, menyerahkan 28 sertipikat aset Pemerintah Provinsi Maluku Utara serta 15 Sertipikat Elektronik hasil program PTSL.
Selain itu, di lakukan penandatanganan Berita Acara Serah Terima Barang Milik Daerah, berupa tanah dan bangunan untuk Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku Utara di Sofifi, dari Gubernur Maluku Utara kepada Kepala Kanwil BPN Maluku Utara, Lalu Harisandi.
Kerja sama juga di perkuat melalui Perjanjian Kerja Sama antara Kantor Pertanahan dengan Bupati/Wali Kota di Pulau Morotai, Halmahera Tengah, dan Kepulauan Sula. Perjanjian ini mencakup legalisasi aset tanah, penyelesaian sengketa pertanahan, hingga dukungan program strategis nasional.
Rakor ini turut di hadiri Staf Khusus Bidang Reforma Agraria Rezka Oktoberia, Staf Khusus Bidang Komunikasi Strategis dan Kerja Sama Antarlembaga Muda Saleh, serta Kepala Biro Humas dan Protokol Harison Mocodompis bersama jajaran.
