Delik INFO, Bengkulu – Pencarian dua orang bocah hilang berakhir sudah, sejak di nyatakan hilang pada Selasa, 15 April 2025, kedua bocah menjadi perbincangan para warga kemana perginya dua bocah bernama Arjuna dan Abiyu (9).
Baca Juga : gempar-penemuan-mayat-dalam-karung-oleh-pemancing-di-muara-jenggalu
Tonton Juga :
Penemuan Mayat Dalam Karung Di Sungai Muara Jenggalu Lingkar Barat
Hampir sepekan lima hari berlalu, cerita dua orang bocah SD menghilang, warga kembali di gemparkan dengan penemuan sesosok mayat terbungkus karung, oleh warga yang hendak memancing di kawasan sungai muara jenggalu lingkar barat, Minggu 20/4/2025.
Tonton Juga :
Penangkapan Pelaku PU & Proses Penemuan Mayat Dalam Septic tank
Mayat yang di temukan itu, memang tidak bisa di kenali lagi, lantaran kondisinya sudah membusuk dan rusak kemungkinan di makan binatang seperti biawak yang banyak hidup di sungai Muara Jenggalu.
Mayat di dalam karung itu segera dibawa pihak kepolisian ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu untuk segera diambil autopsi.
Baca Juga : dede-frastain-secara-sah-pledoi-yang-disampaikan-oleh-penasehat-hukum-tkd-hanya-menyampaikan-curahan-hati
Tidak banyak yang di temukan di dalam karung selain mayat korban yang telah membusuk dan sulit dikenali. Namun pihak kepolisian dengan sabar meneliti setiap barang bukti yang di bawa mayat tersebut. Tak luput menjadi sorotan karung yang digunakan untuk membungkus tubuh korban, setelah di cermati dengan seksama ada tulisan yang menempel pada karung tersebut.
Tulisan ini lah pintu awal terkuak kasus ini. Pada karung tersebut ada tulisan IBRAHIM TANJUNG BENGKULU. Seperti biasanya, acap kali kita menemukan tulisan pada karung. Biasanya di gunakan untuk melakukan identitas pembungkus pengiriman barang.
Baca Juga : rohidin-mersyah-dan-rekan-dihadirkan-pada-sidang-perdana-di-pn-bengkulu
Mengaitkan dengan sosok di bungkus karung terlihat usia korban nyaris sama dengan korban dua bocah yang hilang Tulisan IBRAHIM TANJUNG BENGKULU , dari hasil penyeldikan dan penelusuran nama IBRAHIM TANJUNG BENGKULU tinggal memang tak berada jauh dari rumah 2 korban bocah yang di khabarkan hilang. Petugas Kepolisian menduga ada kaitan erat dengan Mayat yang di temukan tersebut.
Berusaha untuk mengungkap tapir identitas mayat dalam karung berbekal tulisan pada karung tulisan IBRAHIM TANJUNG BENGKULU itu mengarah ke rumah pelaku PU (17) yang merupakan tetangga dekat rumah khabar 2 bocah hilang.
Tonton Juga :
Sidang Replik JPU Terdakwa TKD Fraud BSI Bengkulu
Pada Senin malam tanggal (21/4/2025), pihak kepolisian dari Mapolresta Bengkulu segera melakukan penggeledahan di rumah pelaku, dari hasil penggeledahan saat itu, ternyata didalam rumah juga di temukan karung lain yang bertuliskan IBRAHIM TANJUNG BENGKULU sama dengan karung pembungkus mayat yang di temukan di muara jenggalu tempo hari.
Dengan penemuan itu, semakin kuat dugaan polisi jika mayat yang ada di dalam karung, yang ditemukan di Muara Jenggalu ada hubungan erat dengan orang yang ada di dalam rumah tersebut.
Saat melakukan penggeledahan dan penyisiran, salah satu anggota kepolisian yang sedang melakukan penggeledahan saat itu mencium bau tak sedap dari sekitar rumah terduga pelaku.
Curiga dengan bau itu, tim kemudian menelusuri sumber bau menyengat di sekitar rumah, semakin kuat mengarah ke dalam Septic tank rumah pelaku, mengaikatkan dengan masih ada satu orang lagi bocah yang hilang petugas menduga bau bangkai ini bisa jadi dari mayat korban yang lainnya.
Baca Juga : rohidin-mersyah-dan-rekan-dihadirkan-pada-sidang-perdana-di-pn-bengkulu
Petugas pun segera membuka septic tank tersebut apa lagi aroma yang di timbulkan sangat menyengat seperti bau bangkai. Saat tutup septic tank dibuka terlihat ada karung didalam septic tank tersebut.
Tanpa pikir panjang petugas segera mengeluarkan karung tersebut dari dalam lubang dan ternyata benar dugaan bau menyengat yang ditimbulkan, berasal dari mayat dibungkus karung dan di buang kedalam lubang septic tank rumah pelaku PU.
Baca Juga : jecky-haryanto-kami-buktikan-terdakwa-isnan-fajri-tidak-terbukti-gratifikasi-dan-pemerasan
Dengan temuan ini, pelaku PU tidak bisa lagi mengelak. dia pun langsung di amankan pihak kepolisian Resmob Macan Gading jatanras polda Bengkulu ke Mapolresta Bengkulu, Tidak hanya PU yang di amankan, petugas juga ikut membawa keluarga pelaku dengan alasan demi menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.
Terungkap sudah siapa sosok mayat di dalam karung muara jenggalu dari hasil pengembangan, kembali di temukan sosok mayat di dalam septic tank, hasil kerja keras jajaran Kepolisian Polda Bengkulu akhirnya kisah Sepekan Hilangnya Dua bocah terjawab sudah.
Tonton Juga :
Konferensi Pers Mapolresta Bengkulu Pelaku Pembunuhan 2 Bocah Dusun Kandang
Berdasarkan hasil Konfrensi pers pihak kepolisian Mapolresta Bengkulu yang di pimpin langsung oleh Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Sudarno, S.Sos., M.H, kisah pembunuhan berawal dari sakit hati karena kedua bocah memancing di kolam milik pelaku. Lalu pelaku menangkap dan mencekik kedua korban serta menenggelamkan kedua bocah ke dalam kolam miliknya hingga meninggal dunia. Dari sana terjadilah peristiwa pengarungan kedua korban yang dibuang secara terpisah, untuk menutupi kejadian pelaku ikut serta di dalam rombongan pencarian Korban, namun pelaku berupaya mengalihkan pencarian ke tempat lain untuk menutupi aksinya. (RED)
Sumber : Konfrensi Pers Mapolresta Bengkulu, Media Sosial, Beberapa Media Pemberitaan Lainnya.